Wednesday, September 12, 2007

Gedung DPRD Brebes Terbakar

 

Brebes, Kompas - Gedung DPRD Kabupaten Brebes terbakar, Selasa (11/9) siang. Diduga kebakaran akibat korsleting lisrik atau hubungan arus pendek yang ada di bagian atap ruang sidang paripurna. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun kerugian diperkirakan mencapai Rp 1,5 miliar.

Bagian gedung yang terbakar meliputi ruang sidang paripurna yang terletak di bagian depan kawasan gedung DPRD Brebes. Dinding maupun atap bangunan tersebut habis terbakar. Meskipun demikian, sejumlah perabotan di dalamnya, seperti meja dan kursi, berhasil diselamatkan.

Kepala Subag Umum DPRD Brebes Tasori Idris mengemukakan, kebakaran mulai terjadi sekitar pukul 12.00. Saat itu sejumlah pegawai yang ada di dalam ruang sidang paripurna mencium bau gosong. Mereka juga melihat ada asap mengepul dari bagiap atap ruangan tersebut.

Mengetahui adanya kebakaran, para pegawai di gedung DPRD berusaha menyelamatkan sejumlah dokumen dan perabotan yang ada di dalamnya. "Hampir semua dokumen berhasil diselamatkan karena selama ini gedung yang terbakar hanya digunakan untuk ruang pertemuan dan bukan untuk menyimpan data," kata Idris.

Api berhasil dipadamkan sekitar satu setengah jam kemudian dengan bantuan sekitar lima unit mobil pemadam kebakaran dari Kabupaten Brebes, Tegal, dan Kota Tegal. Petugas pemadam sempat mengalami kendala akibat tidak adanya hidran di sekitar lokasi kejadian.

Kepala Kantor Informasi dan Kehumasan Brebes Mayang Sri Herbimo mengutarakan, gedung yang terbakar itu dibangun pada tahun 1978 dan mendapat renovasi menyeluruh sekitar tahun 1987 dan 2005. Gedung tersebut merupakan salah satu bangunan bersejarah di Brebes dan sempat menjadi bangunan termegah di Jawa Tengah.

Menurutnya, kapasitas daya listrik yang terpasang pada bangunan yang terbakar sekitar 30.000 watt. Sebagian merupakan instalasi lama, sebagian lain merupakan instalasi baru.

Mayang menuturkan, saat terjadi kebakaran gedung DPRD relatif sepi. Sekitar 23 anggota, termasuk Ketua DPRD Brebes, sedang melakukan studi banding ke Gresik. Rencananya mereka baru akan kembali Kamis mendatang.

Kepala Kepolisian Resor (Polres) Brebes Ajun Komisaris Besar Firli menjelaskan, kebakaran diduga akibat korsleting listrik. Meskipun demikian, untuk memastikan penyebab kebakaran, akan dilakukan uji forensik dari Tim Forensik Kepolisian Daerah Jateng.

 

source: http://www.kompas.co.id/kompas-cetak/0709/12/jogja/1042290.htm

 

comment/pertanyaan:

kenapa tidak ada korban pada kebakaran ini? Sedangkan kalau kebakaran terjadi di rumah padat penduduk, seringnya timbul bbrp korban?

jawab:

karena anggota DPR(D) sangat sering gak ngantor alias makan gaji buta. Habis gitu, gedung DPR yang masih bagus, mau direnovasi dengan biaya milyaran rupiah. Mbok dikasihkan ke orang miskin aja atau kita-kita para multipliers ini. Ya gak???

No comments:

Post a Comment